Lembakum SILIWANGI: "Salah Maka Salah, Benar Maka Benar", Polres Garut Harus Tegas, Untuk SP3 Kan Laporan Saudari Dn
Lembakum SILIWANGI: "Salah Maka Salah, Benar Maka Benar", Polres Garut Harus Tegas, Untuk SP3 Kan Laporan Saudari Dn

Lembakum SILIWANGI: “Salah Maka Salah, Benar Maka Benar”, Polres Garut Harus Tegas, Untuk SP3 Kan Laporan Saudari Dn

4 minutes, 46 seconds Read

Kedua, “Setelah Tim LS melakukan penelusuran ke tempat kejadian Perkara pada (21/05/24) sesuai dengan Kronologis TKP tersebut, “Sayang heulang itu bukan tempat Penginapan, tetapi merupakan tempat Objek Wisata pantai yang berada di daerah Pameungpeuk Garut, “Jadi bisa disimpulkan bahwa tidak ada Namanya Penginapan dengan Nama Sayang Heulang”. Serta berdasarkan dari keterangan Masyarakat disana bahwa pada (15/04/24) dari sebelum Puasa sampai saat ini di tempat Sayang Heulang tidak pernah ada kejadian Perkara Kasus Pencabulan anak dibawah Umur yang dilakukan oleh Kakeknya sendiri terhadap Cucunya. “Apalagi di Sayang Heulang keadaannya aman-aman saja tidak ada kejadian Perkara Kasus sama sekali, “Ungkap Warga disana.

Yang Ketiga, “Masalah Wilayah Hukum dan jarak tempuh,”yang dimana Laporan Perkara Saudari Dn sudah tidak masuk diakal Alias diluar dari Logika.

Seharusnya Kantor Polsek yang mempunyai Kewenangan atas Dasar Kejadian tersebut (“Kalau seandainya benar-benar terjadi”) dalam menangani Pemeriksaan Perkara ini adalah Polsek Pameungpeuk bukannya Polsek Bayongbong. Seakan-akan Polsek Bayongbong sudah melangkahi, melewati jauh dari Wilayah Hukum Polsek Pameungpeuk Garut. Jadi jelas Laporan Perkara tersebut dudah tidak Sesuai dari Kronolgis TKP yang dilaporkan oleh Saudari Dn.

Dan juga kalau dilihat fari Jarak Tempuh Perjalanan dari Polsek Bayongbong ke Sayang Heulang sudah memakan Waktu yang cukup Lama, kurang lebih sekitar 4 Jam setengahan. Dan dimana di Laporan TKP nya sudah jelas, pada (15/04/24) Saudara Isur Suryana didatangi dan dibawa dari Rumah Pribadinya sendiri ke Polsek Bayongbong pada Pkl. 21.00 Wib. dan Pada Pkl. 23.30 Wib Pihak Polsek Bayongbong telah melimpahkan pemeriksaan nya tersebut Ke Polres Garut, dihari yang sama.

BACA JUGA : Tak Netral, 13 Anggota Satpol PP di Garut Dikenai Sanksi Tegas

Kalau dilihat dari LP Kronologis TKPnya sudah Jelas di situ tertulis, di Penginapan Sayang Heulang, Desa Mancagahar, Kec. Pameungpeuk, Garut. Dari situ pun kita sudah Menduga bahwa jelas adanya dugaan perbuatan melawan Hukum dengan melakukan persekongkolan bersama dalam pembuatan Laporan Palsu, dari Saudari Dn dengan para Oknum Aparat Kepolisian, dengan diduga membuat Fitnah Serta menuduh Saudara Isur Suryana dalam Perkara Kasus tersebut.

Tim Litigasi Pusat LS, “Adv. Hendri Samuel Tampubolon,S.H., “Menjelaskan,”dari Hasil Investigasi Perkara Kasus Isur Suryana yang dilakukan Pada( 21/05/24) kemarin, Tim LS sudah menyimpan untuk bukti-bukti Datanya, dan dari Penilaian kami ternyata Jauh dari kebenaran dari Fakta Hukumnya alias diduga Fiktif tidak sesuai akan Kronologis Perkara Laporannya. Jadi jelas Saudari Dn sudah diduga membuat Laporan Palsu dengan Mencemarkan Nama Baik bapak Kandungnya sendiri.

Dan juga dari Perkara Isur Suryana ini Pihak Polres Garut harus segera mengambil Tindakan Tegas, Untuk dilakukan Surat Perintah Penghentian Penyidikan Atau SP3 nya. Karena Jelas dari Kronologis Laporan Saudari Dn sudah tidak terbukti akan Fakta Hukumnya Alias Fiktif. Dan serta Pihak Polres Garut harus segera menindaktegas untuk mencabut dan memulihkan Nama Baik Saudara Isur Suryana.

Lanjut Baca Ke Halaman 3


Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Robi Mabruloh

Robi Mabruloh

NO ID : 021-01-01-2020 Berlaku S/D 01-01-2028Media : Radar NusantaraWeb : https://www.radarnusantara.my.id

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca