Home / Radar Terkini / Hei Pak Polisi, Jangan Kriminalisasi Aktivis, Kamu Yang Harusnya Tangkap dan Penjarakan Oknum Pejabat Bank Mandiri

Hei Pak Polisi, Jangan Kriminalisasi Aktivis, Kamu Yang Harusnya Tangkap dan Penjarakan Oknum Pejabat Bank Mandiri

Hei Pak Polisi, Jangan Kriminalisasi Aktivis, Kamu Yang Harusnya Tangkap dan Penjarakan Oknum Pejabat Bank Mandiri

Korlap Aksi, Andi Maruli menambahkan, apa yang dilakukan oleh Bank Mandiri dalam kasus ini adalah bentuk ortoritaritanisme sebagaimana dilakukan oleh penguasa Orde Baru.

“Perilaku seperti ini mengigatkan kita pada masa Orde Baru, yang di mana para aktivis dibungkam, dikriminalisasi karena pimpinan pada saat itu adalah pemimpin otoriter,” ujarnya.

Para pengunjuk rasa menggelar serangkaian orasi, juga spanduk-spanduk, serta menggunakan masker dengan tanda X sebagai simbol pembungkapan, lengkap dengan foto.

Mereka juga melakukan aksi bakar ban bekas di sekitar lokasi aksi di depan kantor pusat Bank Mandiri.

Oleh karena itu, Andi menegaskan, pihaknya akan terus melakukan aki unjuk rasa, untuk menghentikan kasus dugaan kriminalisasi yang dilakukan oknum Bank Mandiri bersama oknum Polisi tersebut.

“Intinya aksi solidaritas ini terus menerus kami lakukan. Bahkan akan menambah eskalasi massa yang lebih besar karena beberapa organisasi kedaerahan dan organisasi mahasiswa lainnya akan ikut bergabung sampai tuntutan kami dipenuhi,” tandas Andi Maruli.

BACA JUGA : Kerugian Korban Kasus Tipu Gelap Hingga Rp25 Miliar, Penyidik Polda Jabar Intensifkan Pemeriksaan Saksi

Perlu diketahui, sebelumnya, Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa Pemerintah tidak pernah melarang masyarakat menggelar demonstrasi. Jokowi menegaskan unjuk rasa merupakan hak setiap warga negara yang dijamin konstitusi.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyampaikan pelarangan aksi demonstrasi hingga berlangsungnya acara pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019/2024. Pelarangan demo untuk menciptakan suasana kondusif di Ibu Kota.

“Namanya demo dijamin konstitusi,” kata Jokowi di Komplek Istana Negara baru-baru ini.

Jokowi pun mempersilakan wartawan menanyakan ihwal pelarangan demonstrasi itu kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Menurut dia, pemerintah tidak pernah memberikan perintah melarang aksi demonstrasi. “Tidak ada,” tegas Jokowi.


Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Halaman: 1 2 3 4

Tag:

Satu Komentar

Tinggalkan Balasan

Iklan
Iklan

Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca